Cara Berburu Ikan Arwana di Alam Liar
Ikan arwana adalah ikan air tawar yang sangat indah. Keindahan dari ikan ini terpancar dari warnanya yang cerah dan tajam dengan gerakan tubuh yang lemah gemulai. Ikan ini biasanya dipelihara di dalam akuarium. Dengan pemeliharaan yang benar, ikan arwana akan tumbuh besar dan memiliki kualitas warna yang bagus. Harganya yang mahal akan kian melambung tinggi seiring dengan meningkatnya pesona dari ikan ini.
Beruntung sekali karena perairan di Indonesia merupakan salah satu habitat alami dari ikan arwana. Diketahui bahwa ikan arwana banyak ditemukan di sungai-sungai di Pulau Kalimantan dan Pulau Papua. Ikan ini hidup secara alami di kedua pulau tersebut. Anda yang mempunyai jiwa sebagai pemburu bisa menangkap peluang emas di sini. Anda bisa berburu ikan arwana. Namun karena ikan ini termasuk binatang yang dilindungi, Anda harus mendapatkan izin dulu dari pemerintah.
Sekali lagi kami ingatkan, Anda tidak bisa sembarangan menangkap ikan arwana di alam liar. Anda wajib mengantongi izin dari pemerintah. Hal ini dikarenakan ikan arwana termasuk salah satu ikan yang populasinya sudah sangat sedikit hingga terancam punah. Biasanya pemerintah akan memberikan izin apabila perburuan tersebut dilakukan untuk penelitian. Sedangkan jika Anda tertarik berbisnis ikan arwana, Anda harus membudidayakannya sendiri.
Berikut ini kiat-kiat berburu ikan arwana di alam liar!
HABITAT
Ikan arwana bisa ditemukan di perairan sungai dan danau yang memiliki karakteristik vegetasi yang lebat. Spot yang berada di sungai umumnya ditandai dengan banyaknya pepohonan yang runtuh di tepi sungai. Kondisi air di sungai ini bersih, cukup jernih, dan berwarna kemerah-merahan menyerupai air teh, hitam pekat seperti air kopi, atau bening kehijau-hijauan. Hal ini sangat dipengaruhi oleh kondisi ekosistem tempat sungai tersebut berada.
Sedangkan untuk karakteristik spot di danau, ikan arwana biasanya berenang di tepian rumput sepanjang tepi danau. Rumput-rumput yang terapung sangat disukai oleh ikan arwana sebagai tempat tinggalnya. Banyaknya serangga yang hidup di rerumputan ini mempermudah arwana dalam mencari makan sekaligus berlindung. Diketahui ikan arwana mampu melompat hingga setinggi 2 meter untuk menangkap mangsanya. Selain ikan-ikan kecil, arwana juga biasanya memakan katak, belalang, capung, dan lain-lain.
WAKTU
Ikan arwana mempunyai waktu makan yang cukup pendek. Ikan ini biasanya akan mulai mencari makanan di waktu pagi hari sebelum matahari terbit yakni sekitar jam 5-8 pagi. Arwana tidak terlalu menyukai sinar matahari sebab dapat mengganggu penglihatannya. Sinar mentari juga membuat suhu air meningkat dan memanas sehingga menjadikannya kurang nyaman bagi ikan arwana. Ikan ini biasanya hanya akan berlindung di tempat teduh saat siang hari.
Ikan arwana kemudian akan berburu makanan kembali pada sore hari hingga petang. Di waktu ini biasanya serangga-serangga juga mulai aktif keluar dari sarangnya. Inilah waktu yang paling tepat bagi ikan arwana untuk mencari makanan. Anda bisa mulai memburu ikan arwana pada pukul 4-6 sore. Fokuslah pada lokasi-lokasi yang sangat disukai oleh ikan arwana sebagai habitat/tempat tinggalnya.
TEKNIK
Kami lebih menyarankan Anda untuk menangkap ikan arwana secara langsung dibandingkan menggunakan alat pancing. Tujuannya tidak lain supaya kondisi seluruh tubuh ikan tersebut tetap sempurna dan tidak mengalami kecacatan. Di sini Anda bisa memanfaatkan jaring yang ukurannya cukup besar untuk menangkap ikan arwana. Namun bila Anda tetap memilih untuk memancing ikan arwana, silakan lemparkan saja lure ke arah tepian rerumputan sambil mainkan topwater lure untuk memaksimalkan kesempatan mendapatkan ikan arwana.
Post a Comment for "Cara Berburu Ikan Arwana di Alam Liar"