Cara Membesarkan Ikan Arwana untuk Pemula
Arwana adalah ikan hias yang sangat menarik. Ikan ini memiliki postur tubuh yang unik dengan bentuk ramping memanjang. Ada dua sungut di bagian bibir bawahnya yang membuat arwana tampak begitu anggun. Gerakan renangnya juga sangat elegan sambil memamerkan sisik-sisik di tubuhnya yang akan berkilau saat terkena cahaya. Kombinasi dari semua ini membuat ikan arwana sangat berharga. Ikan ini termasuk salah satu ikan air tawar yang termahal.
Mahalnya harga ikan arwana sama sekali tidak mengurangi minat masyarakat untuk memiliki ikan arwana sendiri. Bahkan tingkat permintaannya yang sangat tinggi merupakan salah satu faktor pendorong mahalnya harga ikan ini. Anda bisa membayangkannya sendiri kalau bisnis ikan arwana menawarkan keuntungan yang sangat besar. Cobalah membudidayakan ikan arwana. Anda akan mendapatkan laba yang sangat besar dari usaha perikanan ini.
Jika Anda berminat memulai usaha pembesaran ikan arwana, silakan bisa ikuti langkah-langkah di bawah ini!
Pembibitan
Bibit ikan arwana bisa Anda peroleh dari Balai Perikanan setempat, komunitas peternak ikan arwana di daerah Anda, atau peternak yang lainnya. Pilihlah bibit ikan arwana sebaik-baiknya. Lakukan pemilihan bibit yang berkualitas unggul. Meskipun harga bibit ini biasanya lebih mahal daripada bibit dengan kualitas biasa, tetapi Anda tidak akan rugi membelinya. Bibit berkualitas unggul lebih mudah dipelihara, tumbuh dengan cepat, dan potensi harga jualnya pun lebih mahal.
Pemeliharaan
Setelah Anda berhasil mendapatkan bibit ikan arwana, peliharalah benih-benih ikan tersebut di akuarium yang sesuai. Di sini Anda bisa menggunakan akuarium yang berukuran 90 x 45 x 45 cm atau lebih besar. Akuarium wajib dilengkapi dengan aerator dan water heater. Pertahankan suhu air berkisar antara 27-29 derajat celsius. Air harus diendapkan terlebih dulu sebelum dituangkan ke akuarium. Tambahkan 2 ppm acrivlafin cair untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri.
Pembesaran
Bibit ikan arwana dalam ukuran larva mempunyai cadangan makanan berupa sel kuning telur. Jadi Anda tidak perlu memberi pakan lagi selama cadangan makanan tersebut masih ada. Ikan arwana anakan pada awalnya tidak bisa berenang. Ikan ini hanya berada di bagian dasar akuarium. Namun seiring dengan pertumbuhannya, ikan tersebut akan mulai belajar berenang. Ikan arwana kecil sudah mampu berenang sempurna selambat-lambatnya pada hari ketujuh setelah menetas dari telur.
Makanan
Ikan arwana yang masih kecil memiliki ukuran mulut yang berbeda dari ikan arwana dewasa. Oleh sebab itu, ikan ini pun membutuhkan jenis-jenis pakan yang khusus. Ada baiknya Anda memberikan bibit ikan tersebut dengan pakan yang berukuran kecil dan halus. Tujuannya agar ikan arwana anakan tadi bisa memakan pakannya dengan mudah. Contoh-contoh pakan yang bagus untuk anakan ikan arwana di antaranya udang kupas, jangkrik yang telah dibuang kaki belakangnya, pelet, dan cacing sutera.
Post a Comment for "Cara Membesarkan Ikan Arwana untuk Pemula"